Korban Bom Ikan Diamputasi

MEDIA BANGGA-Luwuk. Sandoleng (42), warga Sulubombong Kecamatan Lamala terpaksa kehilangan kaki dan tangannya, setelah diamputasi menyusul ledakan bom ikan yang mengenai tubuhnya beberapa waktu lalu.
Dan kini, kondisi kesehatan Sandoleng berangsur membaik, setelah tiga jam lebih menjalani operasi amputasi pada bagian tangan kanan dan kaki kanannya pada Senin (24/9).
Amputasi terpaksa dilakukan karena kondisi dua bagian tubuh Sandoleng, sangat parah dan dipastikan tidak bisa dimanfaatkan lagi.
Dr Herman yang menangani pasien tersebut, saat dimintai keterangannya di ruangan ICU tempat Sandoleng dirawat megatakan, setelah menjalani operasi yang dimulai pukul 12.00 wita hingga 15.30 wita Senin lalu, saat ini kesehatan Sandoleng berangsur membaik, meski sempat melewati saat-saat kritis karena mengeluarkan banyak darah .
“Kondisi pasien korban bom saat ini sudah berangsur baik, kemarin (senin-red) sudah menjalani operasi amputasi dibagian tangan kanan dan kaki kanannya, sekitar tiga jam lebih,”terangnya.
Dia mengatakan, untuk proses pemulihan, rencananya Sandoleng akan dipindahkan ke ruangan UP Dalam untuk mendapatkan perawatan selanjutnya.
“Saat ini proses pemulihan saja, dan rencananya akan dipindahkan ke ruangan UP Dalam,” tandasnya menutup.*cr - emy