Bupati Didesak Cabut Izin Sawindo

CABUT IZIN SAWINDO: Massa petani meminta kepada Bupati Sofhian Mile mencabut izin lokasi PT Sawindo di Kecamatan Batui dan Batui Selatan. Tampak massa ketika melakukan orasi di kantor Polres Banggai


MEDIA BANGGAI-Luwuk. Ratusan massa yang menamakan dirinya Front Rakyat Untuk Kedaulatan Agraria melakukan aksi demontrasi di kantor Bupati Banggai Selasa (22/1) kemarin.

Kedantangan ratusan massa dengan menggunakan truk dan kendaraan pribadi tersebut menyuarakan desakan kepada pemerintah daerah dalam hal ini Bupati Banggai untuk mencabut izin perkebunan sawit milik PT Sawindo di Kecamatan Batui Selatan dan Batui.

Koordinator aksi Budi dalam orasinya mengatakan, aktivitas PT Sawindo di Kecamatan Batui Selatan dan Batui sudah melewati batas, dimana lahan-lahan milik masyarakat yang tidak lain adalah areal perkebunan yang jumlahnya puluhan bahkan ratusan hektar yang sudah diserobot untuk ditanami sawit. Tidak itu saja sebut Budi, aktivitas perkebunan sawit milik PT Sawindo patut dipertanyakan, sebab sepengetahuan mereka perusahaan tersebut tidak mengantongi izin resmi, yang ada hanya izin lokasi yang diterbitkan pemerintahan sebelumnya.

“Kami minta Bupati bertindak tegas mencabut izin lokasi (PT sawindo,red),”terang Budi disambut teriakan massa yang berasal dari beberapa desa tersebut.

Bupati Bangai Sofhian Mile ketika menemui masa demonstran tersebut mengatakan, pihaknya tidak takut untuk mencabut izin PT Sawindo, hanya saja untuk melakukan pencabutan izin tersebut butuh proses, utamanya pengumpulan terhadap bukti-bukti pelanggaran yang dilakukan oleh perusahaan.

“Saya belum pernah mengeluarkan izin untuk perusahaan itu. Kami akan memanggil pimpinan perusahaan itu untuk mencari bukti-bukti. Kami tidak bisa langsung mencabut izin mereka sampai ada bukti-bukti,”tuturnya.

Kalau nantinya, hasil investigasi pemerintah daerah, perusahaan tersebut melanggar pihaknya berjanji akan bertindak tegas terhadap PT Sawindo.

“Saya akan mengumpulkan SKPD terkait untuk membahas persoalan ini,”ucapnya.

Meski begitu, massa merasa tidak puas dengan pernyataan Bupati Sofhian Mile, mereka menginginkan agar Bupati Sofhian Mile mengeluarkan rekomendasi agar PT Sawindo menghentikan sementara aktivitasnya terhadap lahan-lahan yang bermasalah.*yanto