Ratusan Hektar Sawah Terancam Puso

Salah satu areal sawah yang mengalami kekeringan di wilayah Kecamatan Masama. (foto:Gafar Tokalang/Dok.Media Banggai)

MEDIA BANGGAI-Masama. Ratusan hektar sawah di wilayah Kecamatan Masama,terancam puso. Pasalnya, kemarau panjang yang melanda wilayah tersebut belakangan ini, membuat aeral persawahan di wilayah itu mengalami kekeringan. Tanaman padi milik petani setempat mulai berwarna kemerah merahan akibat kekeringan.

Ratusan hektar sawah tersebut berada di wilayah persawahan Desa Eteng, Padangon, Cemerlang dan beberapa desa lainnya. Menurut Sultan, salah seorang petani yang ditemui Koran ini, jika dalam seminggu ke depan hujan tidak juga turun, maka tanaman padi di atas ratusan hektar sawah itu bakal mati dan tidak bisa di panen.

“Kalau seminggu ke depan tidak ada hujan, maka padi akan mati dan petni akan mengalami puso,” tuturnya.

Diceritakan, di beberapa titik yang terdapat anak sungai, petani menggunakan mesin alat pengisap air untuk dialirkan ke sawah. Namun cara itu juga dinilai tidak akan berhasil jika kemarau akan terjadi terus menerus. Sementara di sebagian besar areal sawah, tak ada anak sungai yang bisa disedot dan dialirkan ke sawah. “Petani tinggal berharap hujan, kalau tidak ada hujan, petani jelas akan mengalami kerugian yang cukup besar,” katanya. *gafar